SEJATINYA hidup dan kehidupan manusia adalah untuk menghambakan diri kepada Alllah SWT, tidak kepada selainNya. Namun, karena kelicikan iblis laknatullah telah tidak sedikit kita terpental dari kemestian demikian.
Menyikapi fenomena tersebut, mari kita renungkan esensi Firman berikut, artinya: “Dan orang yang telah Kami berikan kitab kepada mereka (Yahudi dan Nasrani yang telah masuk Islam) bergembira dengan apa (kitab) yang diturunkan kepadamu (Muhammad), dan ada di antara mereka (Yahudi dan Nasrani) mengingkari sebagiannya. Katakanlah: “Aku hanya diperintah untuk menghambakan diri kepada Allah dan tidak mempersekutukanNya. Hanya kepadaNya aku seru (manusia) dan hanya kepadaNya aku kembali. Dan demikianlah Kami telah menurunkannya (Al-Quran) sebagai peraturan (yang benar) dalam bahasa Arab. Sekiranya engkau mengikuti keinginan mereka setelah datang pengetahuan kepadamu, maka tidak ada yang melindungi dan menolong engkau dari (siksaan) Allah.” (QS Ar-Ra’ad: 36-37) *Izhar Ilyas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar