SEBELUM ilmu kedokteran berbicara tentang proses kejadian manusia, sejatinya Al Quran 16 abad silam telah mempresentasikannya dengan sangat dan amat sempurna. Terkait demikian, di antaranya Allah SWT berfirman, artinya: “Dan sungguh Kami telah menciptakan manusia dari saripati tanah. Kemudian Kami menjadikannya nutfah (sperma atau ovum) (yang disimpan) dalam tempat yang kokoh (rahim). Kemudian, nutfah itu Kami jadikan ‘alaqah (segumpal darah), lalu ‘alaqah itu Kami jadikan mudghah (segumpal daging), lalu Kami jadikan mudgah itu ‘izhama (tulang belulang), maka Kami bungkus tulang belulang itu dengan daging. Kemudian, Kami menjadikannya makhluk yang (berbentuk) lain. Mahasuci Allah, Pencipta yang paling baik. Kemudian setelah itu, sungguh kamu pasti mati. Kemudian, sungguh kamu akan dibangkitkan pada hari Kiamat”. (QS Al Mu’minun: 12 s.d 16) [Izhar Ilyas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar