DALAM konteks keindonesiaan, kendati telah hapir 66 tahun merdeka, namun kita masih belum juga keluar dari relung-relung gelap hidup dan kehidupan ini. Rakyat dan bangsa kita, kini seperti benar-benar telah bak bunyi adagium: “Ayam bertelur di atas padi mati kelaparan, itik berenang di air mati kehausan”. Tragis dan memiriskan memang kenyataan ini.
Di sa’at merenung-pandang hamparan sawah-ladang kehidupan berbangsa yang semakin kerontang, kita tersadar bahwa rupanya di dalam Al Quran Allah SWT telah berfirman, artinya: “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia; Allah menghendaki agar mereka merasakan sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yag benar)”. (QS Ar Ruum: 41) *Izhar Ilyas
Tidak ada komentar:
Posting Komentar